Di dunia squash junior, hanya sedikit nama yang bersinar secemerlang Anahat Singh.
Pemain ajaib India ini sekali lagi membuktikan keberaniannya dengan meraih gelar British Junior Open ketiganya dalam kategori U-17 pada tahun 2025.
Kemenangan ini menambah prestasinya, menyusul kemenangan sebelumnya pada tahun 2019 dan 2023 di berbagai kelompok umur.
2019 – Juara U11:
Perjalanan Anahat Singh menjadi bintang dimulai pada tahun 2019 ketika ia memenangkan gelar Putri U11 di British Junior Open.
Dalam pertunjukan keterampilan dan tekad yang menakjubkan di Edgbaston Priory Club di Birmingham, Anahat Singh muda, meskipun bertubuh mungil, berhasil mengalahkan unggulan teratas, Whitney Wilson dari Malaysia 🇲🇾
Laga berlangsung sengit, Anahat mengamankan kemenangan dalam empat gim, 13-11, 11-9, 7-11, 11-9, hanya dalam waktu 27 menit.
Kemenangan ini merupakan pengumuman kedatangannya di pentas squash internasional. Pada usia 11 tahun, ia menunjukkan tingkat kedewasaan dan keterampilan yang jauh melebihi usianya, sehingga menentukan kariernya yang menjanjikan.
Anahat Singh juga menjadi orang India termuda yang memenangkan British Junior Open.
2020 – Naib Johan U13:
Anahat Singh melanjutkan kebangkitannya di tahun 2020 dengan berkompetisi di kategori U13. Impiannya untuk menjadi juara ditantang di final melawan Amina Orfi dari Mesir.
Meski sukses sebelumnya, pertandingan ini berlangsung berat sebelah, Orfi mendominasi dan mengalahkan Anahat 3-0, dengan skor 11-0, 11-1, dan 11-4. Kekalahan ini menegaskan ketatnya persaingan di British Junior Open dan kemungkinan besar menjadi pengalaman pembelajaran berharga bagi Anahat, memperkuat tekadnya untuk kembali lebih kuat lagi.
2023 – Juara U15:
Tiga tahun kemudian, pada tahun 2023, Anahat mendominasi kategori Putri U15, mengamankan gelar British Junior Open keduanya. Penampilannya merupakan bukti kerja keras dan dedikasinya, saat ia mengalahkan Sohaila Hazem dari Mesir di final yang mendebarkan.
Hanya kalah satu pertandingan sepanjang turnamen, kemenangan Anahat dirayakan tidak hanya di India tetapi juga oleh komunitas squash global, menandainya sebagai salah satu talenta muda paling cemerlang dalam olahraga ini.
2024 – Juara Kedua U17:
Pada tahun 2024, Anahat masuk kategori U17 dengan ekspektasi tinggi. Ia bertarung dengan gagah berani di final melawan Nadien Elhammamy dari Mesir, namun dalam pertandingan maraton yang menguji ketahanan dan keterampilan kedua pemain, ia kalah telak 2-3 dengan skor 7-11, 13-11, 12-10, 5-11 , 11-9.
2025 – Juara U17:
Tahun 2025 menandai kembalinya kejayaan Anahat Singh saat ia memenangkan gelar British Junior Open ketiganya di divisi U17.
Menghadapi Malika Elkaraksy dari Mesir, pemain berusia 16 tahun, yang diunggulkan pertama, Anahat mendapati dirinya tertinggal 1-2 setelah tiga game pertama.
Namun, dengan menunjukkan ketangguhannya, ia bangkit kembali hingga menang 3-2 dengan skor 4-11, 11-9, 6-11, 11-5, dan 11-3.
Kemenangan comeback ini bukan sekedar kemenangan pribadi tetapi juga menyoroti potensi Anahat sebagai juara dunia masa depan.
Jadwal pertadingan malam ini
Situs berita olahraga khusus sepak bola adalah platform digital yang fokus menyajikan informasi, berita, dan analisis terkait dunia sepak bola. Sering menyajikan liputan mendalam tentang liga-liga utama dunia seperti Liga Inggris, La Liga, Serie A, Bundesliga, dan kompetisi internasional seperti Liga Champions serta Piala Dunia. Anda juga bisa menemukan opini ahli, highlight video, hingga berita terkini mengenai perkembangan dalam sepak bola.